Jakarta – LKPP memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96 dengan menggelar upacara yang dipimpin oleh Sekretaris Utama LKPP Iwan Herniwan, yang membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga. Upacara ini mengingatkan kembali pada semangat pemuda tahun 1928 untuk bersatu dan berjuang demi kemajuan bangsa Indonesia, sebuah warisan yang kini terus dihidupkan di tengah era perubahan cepat.
Dalam pidatonya, Iwan Herniwan menegaskan bahwa generasi muda saat ini memiliki peran strategis sebagai pemimpin masa depan bangsa, baik dalam partisipasi pembangunan nasional maupun agenda global seperti SDGs. Momen ini, bertepatan dengan transisi pemerintahan baru, diharapkan mampu mendorong pemuda untuk lebih berdaya, berinovasi, dan memiliki karakter kebangsaan yang kuat. "Dengan capaian Indeks Pembangunan Pemuda 2024 sebesar 56,33 persen, ada upaya besar yang perlu kita lakukan bersama demi peningkatan kualitas kepemudaan Indonesia," ucapnya.
Tema peringatan tahun ini, Maju Bersama Indonesia Raya, menyerukan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk membentuk ekosistem kepemudaan yang mendukung kemajuan dan daya saing pemuda Indonesia. Pemerintah daerah juga diimbau untuk terus memperkuat kebijakan kepemudaan dan rencana aksi demi memastikan seluruh pemuda mendapatkan akses pelayanan yang mendorong potensi mereka.
Upacara ini juga menjadi momentum refleksi untuk meningkatkan perhatian pada pemberdayaan pemuda, mulai dari kreativitas hingga inovasi di berbagai bidang. Iwan Herniwan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus mendukung generasi muda, dengan memperbaiki layanan kepemudaan dan memperluas akses serta kesempatan bagi mereka untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa sesuai minat dan kompetensi masing-masing.
Di akhir upacara, apresiasi diberikan kepada pemuda-pemudi yang telah menunjukkan kontribusi positif dalam bidang kepemimpinan, kepeloporan, dan kewirausahaan. "Indonesia yang besar dan sejahtera menanti kontribusi pemuda. Partisipasi dan perjuangan mereka adalah kunci menuju cita-cita Indonesia Emas 2045," tegas Iwan, menutup acara dengan harapan pemuda Indonesia terus menjadi penggerak perubahan menuju masa depan bangsa yang lebih maju.