Jakarta – Tingkatkan kopetensi pegawainya dalam menyusun perencanaan dan penganggaran, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menyelenggarakan acara Kenduri Ilmu Batch 12 dengan tema "Penguatan Implementasi Redesain Sistem Perencanaan dan Penganggaran (RSPP) dalam Perencanaan dan Penganggaran di Lingkungan LKPP” (28/6).
Sekretaris Utama LKPP Iwan Herniwan, dalam sambutannya menekankan pentingnya implementasi RSPP untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran publik. "Proses penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran perlu dilakukan secara holistik, integratif, dan berbasis kinerja, Ini adalah upaya kita untuk memastikan bahwa setiap anggaran yang dialokasikan dapat digunakan secara optimal sesuai dengan prioritas pembangunan yang ditetapkan," ucap Iwan.
Lebih lanjut, Iwan menjelaskan bahwa Implementasi RSPP diharapkan dapat memberikan manfaat seperti meningkatkan efisiensi penggunaan anggaran, memperbaiki proses perencanaan, meningkatkan sinergi antarprogram, dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia. Ia juga menyampaikan bahwa RSPP juga menjadi fondasi untuk mencapai tujuan pembangunan nasional.
Kepala Seksi Anggaran Bidang Riset, Inovasi, dan Kebencanaan IV Kementerian Keuangan Eri Devras dalam paparannya menyampaikan pentingnya manfaat RSPP dalam meningkatkan kualitas perencanaan dan penganggaran. "RSPP diharapkan dapat membantu LKPP dalam menyusun rencana dan anggaran yang lebih terarah, terintegrasi, dan berbasis kinerja," ujar Eri. "Hal ini pada akhirnya akan mendukung pencapaian tujuan pembangunan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat." tambahnya.
Dengan dukungan dari Kementerian Keuangan dan komitmen dari para pegawai LKPP, diharapkan implementasi RSPP dapat membantu LKPP dalam mencapai tujuannya untuk mewujudkan pengelolaan anggaran yang lebih efisien, efektif, dan akuntabel (awh)